Longsor Timbun Rumah Warga di Agam, 3 Orang Sempat Tertimbun Material

×

Longsor Timbun Rumah Warga di Agam, 3 Orang Sempat Tertimbun Material

Bagikan berita
Petugas terlihat mengevakuasi korban yang terdampak bencana di Jorong Ngungun, Nagari Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, Selasa (30/12/2025) sore. Foto Anizur
Petugas terlihat mengevakuasi korban yang terdampak bencana di Jorong Ngungun, Nagari Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, Selasa (30/12/2025) sore. Foto Anizur

KABUPATEN AGAM -- Bencana di Kabupaten Agam belum berakhir. Tanah longsor menimbun satu unit rumah warga di Jorong Ngungun, Nagari Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, Selasa (30/12/2025) sore. Tiga orang yang berada di dalam rumah sempat tertimbun material longsor.

Terlihat satu unit rumah dihantam tanah longsor. Foto Anizur
Terlihat satu unit rumah dihantam tanah longsor. Foto Anizur

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Agam, Rahmad Lasmono, mengatakan longsor terjadi sekitar pukul 15.19 WIB akibat curah hujan yang cukup tinggi.

“Longsor menimbun satu unit rumah warga. Tiga orang di dalam rumah sempat tertimbun material, namun seluruhnya berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat,” kata Rahmad, Selasa (30/11/2025).

Selain menimbun rumah warga, longsor juga menutup akses jalan sepanjang sekitar 20 meter dengan ketinggian material mencapai 1,5 meter, sehingga tidak dapat dilalui kendaraan.

Sementara itu, banjir turut menggenangi badan jalan sepanjang 100 meter dengan ketinggian air sekitar 1 meter.

Ketiga korban tersebut masing-masing Yuslinar (58), Nayla Firsty Alona (14), dan Rinda Oktavia (15). Korban terakhir berhasil dievakuasi sekitar pukul 15.20 WIB, tidak lama setelah kejadian.

“Setelah dievakuasi, ketiganya langsung dirujuk ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat untuk pemeriksaan lebih lanjut. Rinda Oktavia (15), kini sudah berada di IGD RSUD Lubuk Basung,” jelas Rahmad.

BPBD Kabupaten Agam bersama unsur TNI, Brimob, Dokpol Sumbar, Polres Agam, PMI, relawan, dan pemerintah nagari setempat langsung turun ke lokasi melakukan asesmen, pendataan, serta evakuasi korban.

Rahmad mengimbau masyarakat yang berada di daerah rawan longsor dan banjir untuk tetap waspada, mengingat kondisi cuaca di wilayah Agam masih berpotensi hujan.

“Kami minta warga meningkatkan kewaspadaan karena potensi bencana susulan masih ada,” pungkasnya. (*)

Editor : Hamriadi, S. Sos., S. T
Bagikan

Berita Terkait
Terkini