KABUPATEN AGAM -- Adeni Ardiles (34) menatap kosong langit-langit ruang perawatan RSUD Lubuk Basung, Selasa (2/12/2025) malam.
Luka jahitan menyapu hampir seluruh tubuhnya, sementara lebam di badan, tangan dan kaki membuat ia sulit bergerak.
Setiap kali ia mencoba mengubah posisi berbaring, rasa nyeri dirasakan di sekujur tubuhnya.
“Nyeri terasa hampir di seluruh tubuh ketika mengubah posisi berbaring,” ujar Adeni kepada media ini, Selasa (2/12/2025), di RSUD Lubuk Basung tempat ia dirawat.
Adeni satu-satunya penghuni rumah yang mereka tempati selamat dari teror banjir bandang menyapu Palembayan, Kabupaten Agam.
Seluruh keluarga Adeni direnggut banjir bandang, sehingga mengubah kehidupannya.Adeni menyebut, ia ditemukan selamat sekitar 300 meter dari rumahnya di Jorong Subarang Aia, Nagari Koto Alam, Kecamatan Palembayan.
Tubuhnya terjepit kayu besar yang menghantam dan menyeretnya sepanjang aliran galodo.
Luka fisik dirasakan Adeni saat ini tak sebanding dengan luka yang ia rasakan di dalam dada.
Karena, ketiga anak yang baru berusia 7 tahun, 3 tahun, 9 bulan, istri dan mertuanya hilang tersapu arus.
Editor : Hamriadi, S. Sos., S. T

