GAPASDAP Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Tanjung Raya Agam

×

GAPASDAP Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang di Tanjung Raya Agam

Bagikan berita
GAPASDAP melalui Dewan Pimpinan Pusat DPP tampak menyerahkan batuan kepada korban terdampak bencana di Kabupaten Agam, Rabu (17/12/2025). Foto Anizur
GAPASDAP melalui Dewan Pimpinan Pusat DPP tampak menyerahkan batuan kepada korban terdampak bencana di Kabupaten Agam, Rabu (17/12/2025). Foto Anizur

KABUPATEN AGAM -- Rasa kepedulian terhadap korban banjir bandang di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, terus mengalir. Gabungan Pengusaha Nasional Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (GAPASDAP) melalui Dewan Pimpinan Pusat (DPP) kembali menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi warga terdampak bencana hidrometeorologi.

Salurkan Bantuan. Foto Anizur
Salurkan Bantuan. Foto Anizur

Usai menyalurkan bantuan di Kecamatan Palembayan, GAPASDAP pada hari yang sama menyerahkan bantuan untuk warga Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Rabu (17/12/2025) sore.

Bantuan tersebut difokuskan untuk wilayah yang mengalami kerusakan cukup signifikan akibat banjir bandang.

Salurkan Batuan. Foto Anizur
Salurkan Batuan. Foto Anizur

Penyerahan bantuan dilakukan langsung oleh Ketua Bidang Energi, Perpajakan, dan Investasi DPP GAPASDAP, Edi Hermanto. Ia didampingi Kepala Cabang GAPASDAP Tanjung Api-Api Palembang Edos Warsito serta Litbang DPC GAPASDAP Merak Afrizal Sidi. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Yos Labai dan Zoni Rosman.

Salurkan Batuan. Foto Anizur
Salurkan Batuan. Foto Anizur

Bantuan yang disalurkan antara lain lima unit tangki air berkapasitas 1.000 liter, 15 unit filter air sumur, tiga unit genset berdaya 1.000 watt, 50 buah sekop, 50 buah cangkul, 200 ember, mesin chainsaw (sinso), serta bantuan beras sebanyak 1,5 ton.

Edi Hermanto mengatakan, bantuan tersebut merupakan bentuk kepedulian GAPASDAP terhadap masyarakat yang terdampak bencana, khususnya di wilayah yang masih membutuhkan dukungan pascabanjir.

“Kami berharap bantuan ini dapat membantu meringankan beban masyarakat, terutama dalam memenuhi kebutuhan air bersih, listrik darurat, serta peralatan untuk pembersihan lingkungan pascabencana,” ujar Edi.

Ia menambahkan, GAPASDAP berkomitmen untuk terus hadir dan bersinergi dengan pemerintah daerah dalam upaya pemulihan wilayah terdampak bencana.

Sementara itu, Afrizal Sidi dari Litbang DPC GAPASDAP Merak menilai bahwa bantuan yang diberikan telah disesuaikan dengan kebutuhan mendesak warga di lapangan.

“Selain kebutuhan pangan, sarana penunjang seperti air bersih dan listrik sangat dibutuhkan warga. Kami berharap bantuan ini bisa langsung dimanfaatkan dan berdampak nyata,” kata Afrizal.

Editor : Hamriadi, S. Sos., S. T
Bagikan

Berita Terkait
Terkini