KABUPATEN AGAM – Bencana galodo dan longsor menerjang Dusun Subarang Aia, Jorong Arikia, Nagari Dalko, Kecamatan Tanjung Raya, Kamis, (27/11/2025).
Hantaman material lumpur dan batu besar membuat permukiman warga porak-poranda dan memaksa sejumlah keluarga mengungsi. Informasi ini disampaikan staf Kantor Camat Tanjung Raya, Evie Yuliendra.
“Arus galodo datang dengan cepat dan menghantam rumah warga. Saat ini tim di lapangan terus melakukan pembersihan dan pencarian,” ujar Evie.
Belasan rumah warga terdampak, termasuk milik Zelna, Afrizul, Ernida, Ermiati, Warnita, Nurkiah, Nurbaiti, Yusmanidar, Basriah, Masfar, dan Basri. Sebagian besar rumah mengalami kerusakan sedang hingga berat akibat material yang terbawa arus.
Dalam peristiwa ini, seorang warga bernama Emnimar ditemukan meninggal dunia. Tim gabungan telah mengevakuasi jenazah dan menyerahkannya kepada pihak keluarga.
Sementara itu, dua warga lainnya, yakni Afrizul dan Mariana, masih dalam proses pencarian. Evie menyebutkan medan yang berat dan tebalnya material lumpur membuat proses penyisiran berlangsung lambat.Sejumlah warga berhasil selamat dari terjangan galodo, termasuk Afrizal, Zelna, Fikri yang masih berusia lima tahun, Masfar, Elida, Zulkifli, Helvi Kurfadila, Muhamad Rafik, Basri, Mardiana, Anissa Fitri, Dilla, Ferdian, dan Habibi. Sebagian sempat dievakuasi dalam kondisi lemah dan syok.
Di sisi lain, Syafarudin, suami almarhumah Emnimar, mengalami luka serius dan kini menjalani perawatan intensif di RSUD Lubuk Basung.
Evie menambahkan tim gabungan masih melanjutkan pencarian warga yang hilang.
“Kami mengimbau masyarakat tetap waspada karena curah hujan masih tinggi dan potensi galodo susulan masih ada,” kata Evie. (*)
Editor : Hamriadi, S. Sos., S. T
